 |
| Credit; Pixabay |
Di kurun digital ini kita niscaya sudah nggak absurd dengan yang namanya media sosial, sarana yang menghubungkan kita dengan sanak-saudara, teman, atau mereka yang berada jauh terpisah jarak dengan kita. Bukan hanya sebagai sarana komunikasi, kini ini media umum juga merupakan salah satu "tempat" menjanjikan bagi para pebisnis, mempromosikan barang dagangan atau layanan jasa menjadi sangat mudah dengan adanya media sosial, pun dengan respon yang diperoleh, asal kita tekun dalam mengelola dan mempromosikan produk/jasa yang kita miliki.
Lalu apa hubungan antara media umum dan blogger?
Kalau berdasarkan saya, sih.. Blog itu merupakan bab dari media umum juga, kita sanggup berinteraksi dengan teman/pembaca serta mengenalkan merk kita melalui postingan yang ditulis, hanya saja, cakupannya lebih detail, di mana kita sanggup dengan leluasa dalam menuliskan "status", dalam ranah blogger, status sendiri sanggup dikatakan sebagai postingan, bedanya.. Kalau di media umum ibarat facebook, twitter, wa/insta story, kita hanya menuliskan inti dari status, kalau nulis di blog kita sanggup lebih terang dengan menerapkan unsur 5W+1H, orang yang membaca goresan pena di blog akan tau, latar belakang "status" yang kita bagikan tanpa menebak-nebak atau ingin tau apa yang melatarbelakangi terbitnya status tersebut.
Tentunya, media umum yang saya sebutkan di atas juga tetap mempunyai dampak penting terhadap goresan pena kita di blog. Misal dengan menimbulkan sedikit kutipan di blog sebagai status di facebook atau twitter, semoga kutipan tersebut sanggup mengundang rasa ingin tau mereka yang membaca status kita sehingga tergerak untuk mencari tau kelanjutannya dengan meng-klik tautan yang kita cantumkan dalam kutipan status. Hal ini tentu sanggup menambah jumlah pembaca goresan pena kita dan barangkali sanggup menjadi pengunjung blog tetap juga kalau goresan pena kita sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pembaca.
Media sosial juga berperan penting sebagai wadah untuk kita para blogger semoga sanggup "merasa lebih dekat". Melalui status wacana kegiatan sehari-hari mereka, gathering apa yang sedang mereka ikuti, siapa saja sahabat blogger yang lagi kopdaran, jadi sedikit-banyak kita akan tau kegiatan offline para blogger itu ibarat apa. Apalagi bagi blogger pinggiran ibarat saya, yang cuma sanggup menerawang di depan layar pc, bawaannya mupeng aja kalau lagi lihat temen-temen blogger share kegiatan offline mereka, ciyan banget lah pokoknya.
Selain itu, menemukan informasi-informasi wacana aktivitas kegiatan blog pun akan semakin gampang melalui update dari grup komunitas maupun sesama blogger, ibarat info lomba blog, info kegiatan gathering di beberapa kawasan tertentu, ataupun info wacana penawaran job untuk para blogger.
Nah, kini sudah tau kan hubungan antara media umum dengan blogger? Syukur-syukur kalau goresan pena yang kita bagikan sanggup berdampak aktual bagi pembacanya, alasannya ialah nggak semua goresan pena di blog itu akurat, niscaya ada yang kurang, namanya insan nggak ada yang sempurna. Kaprikornus pembaca tetap harus meneliti keabsaan postingan tersebut. Intinya bijaklah dalam bersosial media.
Yuk ah mari, maksimalkan penggunaan media umum kau dengan hal-hal positif, jangan hanya sebagai tempat kau banyak sekali isu hoax saja. Oke?!
#BPN30dayChallenge2018 day 5, tema; "Media Sosial".
Salam :)
Share this Article