Semua berawal saat adaptor laptop aku meledak tanpa alasan pasti, yang hasilnya memaksa aku untuk membeli adaptor gres alasannya ialah laptop baterai aku sudah usang menghilang entah kemana. Karena persoalan waktu dan transport hasilnya aku menentukan untuk membeli secara online, sesudah membanding kan beberapa online store akhirnya aku menjatuhkan pilihan pada Lazada.co.id. Meskipun banyak banget ulasan jelek wacana online store ini, namun aku tetep nekat alasannya ialah ini bukan pertama kalinya aku belanja di sini dan semua terasa menyenangkan. Sampai akhirnya, aku menemukan pengalaman sangat pahit saat belanja disini begini kronologinya :
16 Juli 2016
Setelah searching akhirnya aku menemukan barang yang cocok dengan barang yang aku cari, selain harga yang tidak mengecewakan murah, sistem pembayaran COD juga menjadi pilihan saya, alasannya ialah terasa lebih nyaman dan menghindari pecahan transfer antar bank hehe.
Proses verifikasi pun berjalan lancar, hari aku eksklusif dapet email bahwa pembelian sudah terverifikasi sistem
18 Juli 2016
Tiba-tiba handphone aku berdenting, ternyata ada email dari Lazada kalau barang pesanan aku sudah masuk ke proses pengiriman, dan akan aku terima pada tanggal 19 Juli - 21 Juli 2016 dengan jasa pengiriman dari Lazada sendiri yaitu LEX. Berarti barang paling usang 3 hari sampai, berkaca dari pengiriman LEX sebelumnya yang terhitung cepat.
21 Juli 2016
Hari ini aku menerima email lagi dari lazada, barang yang SEHARUSnya aku terima hari ini tiba-tiba dikirim lagi oleh lazada. Namun dengan jasa pengiriman JNE MP, aku sendiri tidak tau JNE macam apa itu. Saya pun diberi nomor resi yang aku lihat cukup asing untuk jasa pengiriman JNE, berbeda dengan resi yang aku tau pada umumnya.
Karena aku sudah mendapatan no. resi pengiriman, iseng-iseng aku mengecek web jne untuk melaksanakan tracking dengan no. resi tersebut dan abnormalitas pun terjadi no. resi yang aku inputkan tidak ada di database JNE. Akhirnya aku memutuskan untuk membuka kembali esok hari besoknya, siapa tau data belum di inputkan. Dan ternyata hasilnya pun sama resi tidak ditemukan. Saya menduga resi tersebut PALSU.
22 Juli 2016
Saya hasilnya melaksanakan chat dengan CS lazada untuk menanyakan no. resi PALSU kosong yang aku dapatkan. Dan pihak lazada berjanji akan menindaklanjuti dalam waktu 2x24 jam semenjak komplain itu. (sceen shoot tidak aku sertakan alasannya ialah aku tidak menerima email transkip chat seperti biasanya. Aneh memang)
25 Juli 2016
Setelah tidak ada kabar berhari-hari hasilnya aku pun mencoba menghubungi CS lazada, namun tidak ada tanggapan yang jelas. Resi palsu kosong yang aku keluhkan tempo hari pun hanya di anggap angin kemudian oleh lazada. Hanya komitmen akan menindak lanjuti 2x24 Jam. Padahal dihitung-hitung ini sudah 5x24 Jam dari seharusnya barang pesanan aku di terima. :(
Update!!!
26 Juli 2016
Setelah terkatung-katung tak terang kabarnya, tiba-tiba aku menerima telepon bahwa kurir JNE sudah berada di satpam untuk melaksanakan COD barang pesanan saya. Akhirnya hingga juga :DNamun ada yang gila pada invoice nya, barang ternyata dikirim tanggal 23 Juli 2016, bukan 21 Juli 2016 menyerupai yang bolak-balik aku dengar dari CS lazada. Dan lagi No. resi yang tempo hari aku kira palsu ternyata sanggup di pakai???. Setelah sliweran di lembaga kaskus, hasilnya aku menemukan bahwa Lazada mempunyai no. resi sendiri sebelum barang dikirim, kalau biasanya resi di berikan sesudah barang di kirim berbeda dengan lazada. Lazada sanggup resi terlebih dahulu, gres barang dikirim. Artinya kalau barang belum benar-benar (dalam arti sebenarnya) dikirim maka resi tersebut tidak sanggup di track di JNE. Begitu lah isu yang aku sanggup dari kaskuser.
Dari tracking di atas sanggup di simpulkan kalau pesanan aku gotong royong cuma memakan waktu 3 hari, jikalau lazada melaksanakan segalanya dengan NORMAL. Entah apa salah aku ke lazada sehingga ia tega mempermainkan aku *hiks
Akhirnya aku mencicipi juga review jelek yang berseliweran wacana pelayanan lazada.co.id, ini menjadi pelajaran yang cukup berharga buat saya. Semoga kedepanya, Lazada sanggup lebih transparan dalam melaksanakan penjualan, kualitas CS juga harus di perhatikan, dan yang paling penting ialah kejelasan wacana barang yang dipesan. Dan satu lagi pesan buat kau yang gres mulai mencoba belanja online, alangkah lebih baiknya menghindari online store yang satu ini. Karena kenyamanan dan kenikmatan belanja online
- Cari barang yang banyak review nya, minimal 5 review dengan bintang 4. Karena dari situ kau sanggup tau reputasi seller tersebut, alasannya ialah tidak semua seller di lazada itu bener.
- Cari barang yang sanggup bayar COD, selain kondusif juga kau nggak rugi biaya. Paling rugi waktu nungguin barang nggak terang hingga kapan :D
- Kalau lebih lengkapnya sanggup baca disini
Semoga, Pengalaman Pahit Belanja Di Lazada.co.id ini sanggup bermanfaat buat kamu-kamu semua. Dan semoga kita dikasih panjang umur dan nikmat doktrin dari Allah SWT. Amin...#eh
happy blogging :)
NB:
Akhirnya sesudah 1 hari artikel ini dibuat, barang aku eksklusif dikirim. Entahlah..
Sumber https://rudy-saputra.blogspot.com/
Share this Article