V-Belt adalah salah satu media transmisi yang terbuat dari materi karet yang membentuk menyerupai sabuk dan mempunyai penampang menyerupai trapesium maupun persegi tergantung tipe, jenis dan kegunaannya.
Fungsi V-Belt
Adapun fungsi V-Belt dipakai sebagai media transmisi dari poros satu ke poros lainnya memlalui sebuah pulley yang berputar dengan kecepatan sama atau berbeda tergantung dari rasio perbandingan kedua pulley tersebut.
Komponen Penyusun V-Belt
1.Belt Body
Pada bab body ini terbuat dari materi adonan karet khusus yang sanggup menghasilkan sifat mekanik yang cukup bagus, efisiensi transmisi yang tinggi serta sanggup menjamin tingkat keausan karet yang sekecil mungkin.
2. Tensile Member
Merupakan komponen yang terbuat dari kawat dengan tingkat kekuatan yang sangat tinggi serta hanya mengalami sedikit renggangan dikala ditarik. Itu bertujuan supaya panjang sabuk atau v-belt tidak berubah.
3. Cover, Sampul atau Tutup
Komponen yang terbuat dari serat tenunan yang dipakai sebagai pelindung bab body V-Belt.
Jenis V-Belt
1. Raw Edge V-Belt
V-Belt jenis ini biasanya banyak diaplikasikan ke mobil, truck dan aneka macam aplikasi pelopor aksesoris lainnya. V-Bel jenis Raw Edge ini mempunyai ketahan panas, pengikisan dan deformasi yang sangat baik. Karena diaplikasikan di bawah fluktuasi beban dan suhu yang tinggi pada ruang mesin.
2. Variable Speed Belt
Tipe V-Belt ini biasanya dipakai pada transmisi skuter matic dan kendaraan beroda empat salju.
3. Timing Belt
Penggunaan V-Belt pada timing mesin bertujuan supaya mengurangi tingkat kebisingan, serta meringankan kinerja kruk as.
4. V-Ribbed Belt
Merupakan V-Belt tunggal dan kontinu yang dipakai untuk menggerakan beberapa perangkat dalam mesin, menyerupai altenator, pompa radiator, AC dan lain-lain.
Baca juga:
Sumber https://ihaispc.blogspot.com/
Fungsi V-Belt
Adapun fungsi V-Belt dipakai sebagai media transmisi dari poros satu ke poros lainnya memlalui sebuah pulley yang berputar dengan kecepatan sama atau berbeda tergantung dari rasio perbandingan kedua pulley tersebut.
Komponen Penyusun V-Belt
1.Belt Body
Pada bab body ini terbuat dari materi adonan karet khusus yang sanggup menghasilkan sifat mekanik yang cukup bagus, efisiensi transmisi yang tinggi serta sanggup menjamin tingkat keausan karet yang sekecil mungkin.
2. Tensile Member
Merupakan komponen yang terbuat dari kawat dengan tingkat kekuatan yang sangat tinggi serta hanya mengalami sedikit renggangan dikala ditarik. Itu bertujuan supaya panjang sabuk atau v-belt tidak berubah.
3. Cover, Sampul atau Tutup
Komponen yang terbuat dari serat tenunan yang dipakai sebagai pelindung bab body V-Belt.
Jenis V-Belt
1. Raw Edge V-Belt
V-Belt jenis ini biasanya banyak diaplikasikan ke mobil, truck dan aneka macam aplikasi pelopor aksesoris lainnya. V-Bel jenis Raw Edge ini mempunyai ketahan panas, pengikisan dan deformasi yang sangat baik. Karena diaplikasikan di bawah fluktuasi beban dan suhu yang tinggi pada ruang mesin.
2. Variable Speed Belt
Tipe V-Belt ini biasanya dipakai pada transmisi skuter matic dan kendaraan beroda empat salju.
3. Timing Belt
Penggunaan V-Belt pada timing mesin bertujuan supaya mengurangi tingkat kebisingan, serta meringankan kinerja kruk as.
4. V-Ribbed Belt
Merupakan V-Belt tunggal dan kontinu yang dipakai untuk menggerakan beberapa perangkat dalam mesin, menyerupai altenator, pompa radiator, AC dan lain-lain.
Baca juga:
Sumber https://ihaispc.blogspot.com/
Share this Article