Wisata masakan merupakan salah satu daya tarik Kota Malang. Kota yang setiap demam isu liburan selalu dipenuhi oleh wisatawan lokal dan mancanegara ini, memang dikenal mempunyai beberapa jajanan dan kuliner tradisional yang belum tentu ditemukan di kota lain.
Berikut merupakan 5 tempat wisata masakan yang bisa dikunjungi ketika kau berlibur ke kota malang, di antaranya:
Toko Oen
![]() |
Sumber : perutgendut.com |
Toko Oen merupakan tempat makan kuno yang sudah berdiri semenjak tahun 1930. Bangunan toko ini tidak pernah berubah semenjak masa penjajahan Belanda. Ketika memasuki toko, kita akan disambut dengan interior dan furnitur khas masa kolonial yang klasik.
Menu favorit pengunjung toko yaitu es krim yang cita rasanya tidak pernah berubah semenjak bertahun-tahun. Selain es krim, pengunjung juga sanggup memesan steak, nasi goreng, dan aneka kudapan bagus yang rasanya tidak kalah lezat.
Warung Ronde Titoni
Warung yang berdiri semenjak tahun 1948 ini berlokasi di Jalan Zainal Arifin. Sama menyerupai namanya, warung ini menjual ronde dan beberapa kudapan menyerupai angsle dan cakue. Ronde merupakan minuman hangat yang terdiri dari kuah jahe, kacang tanah, dan bulatan ronde yang terbuat dari tepung hangkwe. Warung Ronde Titoni merupakan tongkrongan favorit warga Malang ketika malam hari.
Rumah Makan Cairo
Ingin mencicipi kuliner khas Timur Tengah ketika berlibur di Malang? Silahkan kunjungi Rumah Makan Cairo yang berlokasi di Jalan P. Tendean. Rumah makan ini sudah berdiri semenjak tahun 1953.
Seperti halnya kebanyakan restoran Timur Tengah, Rumah Makan Cairo menyediakan banyak sekali sajian olahan kambing menyerupai gulai, nasi kebuli, susu etawa, dan sate kambing. Untuk camilan, pengunjung bisa memesan roti maryam atau martabak telur. Rumah makan legendaris ini buka setiap hari mulai jam 8 pagi hingga 10 malam.
Warung Lama Haji Ridwan
Warung yang terletak di daerah Pasar Besar Malang ini merupakan salah satu warung legendaris. Bermula dari penjual kuliner keliling, pada tahun 1925 Haji Ridwan berhasil membeli sebuah bangunan permanen di dalam pasar. Sejak itu, Warung Lama Haji Ridwan berdiri dan menjadi tempat makan favorit warga Malang.
Menu khas warung ini yaitu sate komoh dengan citarasa yang khas dan lezat. Selain sate komoh, Warung Haji Ridwan juga menyediakan banyak sekali sajian khas Jawa Timur lainnya menyerupai rawon, soto daging, dan nasi campur.
Putu Lanang Celaket
Putu merupakan salah satu masakan tradisional Malang yang sering dicari-cari wisatawan ketika berkunjung ke sini. Salah satu warung legendaris yang menjual kuliner tradisional ini yaitu Warung Putu Lanang Celaket yang berlokasi di Jalan Jaksa Agung Suprapto.
Cita rasa putu yang dijual di sini semenjak tahun 1935 tidak pernah berubah alasannya yaitu pemiliknya masih memakai tabung dari bambu untuk mencetak putu. Selain putu, warung ini juga menjual jajanan pasar khas Jawa lainnya menyerupai lopis, cenil, dan klepon.
Itulah 5 tempat wisata masakan di Malang yang harus dikunjungi para pecinta makanan. Kalau berkesempatan berlibur ke Malang, selain menikmati masakan khas kota tersebut, pastikan juga kau menentukan tempat yang tepat, murah, dan nyaman menyerupai hotel-hotel Airy Rooms untuk menginap.
Kenapa hotel-hotel Airy? Karena hotel-hotel tersebut mempunyai 7 jaminan fasilitas yang bisa mengakomodasi kebutuhan pengunjung. Fasilitas tersebut meliputi, kamar ber-AC dengan tempat tidur yang bersih, TV layar datar, air minum, wi-fi gratis, serta kamar mandi ber-shower air hangat lengkap dengan toiletries-nya.
Untuk memesan kamar hotel, kau cukup membuka website dan aplikasi Airy dari gadget, simpel bukan?
Jangan lupa, ketika ini sedang ada Promo Mudik di Airy Rooms hingga 30 April 2017, jangan hingga kelewatan ya. Untuk isu lebih lanjut silahkan kunjungi halaman promo Airy Rooms.
Selamat berlibur di Malang ya!
Share this Article