Serba-Serbi Reputasi Online

Jumat, 24 Agustus 2012 : Agustus 24, 2012

0 comments

Source: Google
Selain personal branding, hal lain yang juga perlu dan harus diperhatikan oleh seorang blogger yakni reputasi online. Ya, bukan hanya di dunia nyata, dalam dunia maya pun kita harus menjaga reputasi biar bisa memberi kesan positif pada orang-orang yang terhubung dengan kita melalui online.

Status media umum kadang menjadi salah satu poin yang menjadi pola saat seseorang ingin melihat lebih jauh perihal kita, karena.. itu lah yang saya lakukan saat hasrat stalker saya mulai memuncak #halah dan berakhir dengan membaca status atau rentetan kiriman seseorang yang menjadi sasaran saya. Maka dari itu, meskipun kadang bermain media umum terasa sangat menyenangkan, bahkan hingga bikin lupa tanggunggan, bebas membagikan atau melaksanakan apapun layaknya burung yang terbang di angkasa luas, kita harus bisa melaksanakan kontrol diri, tetap bijaksana dalam mengelola media umum yang akan menjadi salah satu poin penting dalam menyajikan riwayat reputasi online kita, sederhanya perihal konten yang akan kita bagikan, jangan hingga mengandung isu-isu sensitif atau informasi tertentu yang bakal bikin kita menyesal di kemudian hari sebab bisa merusak riwayat reputasi online kita.

See Other Article

Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengetahui reputasi online seseorang yakni dengan mengetikkan nama orang tersebut di kolom pencarian google, bukan belakang layar lagi kalau fasilitas susukan internet kini ini juga bisa dibilang sangat kuat pada banyaknya riwayat aktifitas atau informasi perihal seseorang yang tersebar, entah itu informasi yang positif ataupun negatif. Kalau positif sih, itu memang harus, ya, tapi kalau yang tersebar justru informasi dari sisi negatif, hal tersebut tentunya akan menjadi cela pada reputasi online kita. Kalau toh, konten negatif perihal kita itu memang murni milik kita, misal pas zaman masih al4y kita sering upload foto atau status yang "dae-to-the-baks" kita terang mempunyai susukan untuk menghapus konten tersebut sendiri, lah.. kalau konten itu punya orang lain yang entah sebab alasan apa nyebar informasi negatif perihal kita bagaimana, dong? Tenang.. sebab problem ada itu untuk diselesaikan. Kita bisa menghapus/menghilangkan informasi negatif tersebut melalui pengajuan kepada google, meskipun konten negatif tersebut milik orang lain, dengan memenuhi S&K yang bisa dilihat di artikel "Menghapus Informasi di Google" di website google support.

Selain dua cara tersebut, yang paling gampang dalam mengetahui reputasi online seseorang yakni dengan membaca resume biodata yang tertera di profil media umum mereka. Misal saya yang menamakan diri saya sebagai Blogger, maka saya menambahkan informasi kemampuan atau pekerjaan saya sebagai Blogger di akun-akun media umum saya. Selain itu, memakai nama atau username yang sama di semua media umum juga akan mempermudah seseorang untuk mengingat siapa kita. Dan yang terpenting yakni melengkapi informasi yang terdapat pada biodata media umum kita, mulai dari info pendidikan, pekerjaan, bahkan kegiatan, film, atau musik yang disukai.

Saya sendiri sebelum menulis blogpost ini, sekilas mengecek nama saya di penelusuran google, dan sebab selama 2016 kemarin mengikuti kegiatan arisan link yang diadakan oleh salah satu grup blogger, yang mengharuskan beberapa blogger yang tergabung di arisan tersebut menciptakan ulasan perihal blogger terpilih, jadi lah, saat menelusuri nama saya di google yang keluar yakni ragam goresan pena keren dari teman-teman blogger yang membantu membangun reputasi online milik saya. Terima kasih, Chingu-yaaa! #halah. Btw, kalian sudah coba cek riwayat reputasi online belum?

Sincerely,







Share this Article
Copyright © 2019 Xomlic - All Rights Reserved
Design by Ginastel.com